apa kabar sore ini..?

hari ini sore tadi menjelang magrib seperti biasa saya nongkrong wedangan teh di bunderan Hotel Indonesia lha kok terus ketiban telek manuk walet ping pindo...

Duh Gusti.... mugi mugi paring pangestu bilih rejeki kawula enggal lancar...


nb: teleke ora ono 1 gram.. jadi masih safe walau kena kepala.. tapi rodo mambu...

tememplek by endik kurang luwih jam 10:06 p.m., > ,

tentang tai....

pernahkah anda memegang kotoran anda sendiri...???
mbenyek, pliket dan mambu...??

stop...!!!!
jangan suguhkan kotoran anda kepada orang yang anda cintai...
karena sesungguhnya itu adalah barang yang berbahaya...!!!!!!!

apakah anda bekerja pada bangunan bertingkat tinggi...?? atau justru bertempat tinggal di pencakar langit...??
ketika anda kebelet ngizink dan menuju ke kamar perturasan lalu ndodok, atau duduk atau justru ndodok di kloset duduk, atau justru sambil njengking.. pernahkah anda berpikir kalau anda sedang melakukan pengeboman..??

coba pikir begini...

taruh jika anda ngising di lantai 50 sama seperti saya kemarin dan tai anda mempunyai massa 1 kg

srooooooookkkk......!!!!!!!

ketika katup kloset anda terbuka dan didorong oleh air baru, benda terusir tadi langsung ngloyor dengan asooooynya ke tangki septik atau IPAL yang siap menampung di bawah.

taruh kata hambatan friksi ketika berciuman dengan pipa di abaikan karena lumuten atau bar didilati Balibul hingga licin dan mendekati angka koefisien 1

massa 1 kg tadi jatuh bebas dengan bantuan gravitasi sebesar 9,8 sekian atau dibulatkan ke 10 kgm/s2

misal lagi jarak antar peil plat lantai pure 4 m maka dari tempat buang tai sampai lantai dasar peil +0.000 adalah 4m x 50 = 200 m

t=V(2y/g) (V adalah akar pangkat dua.-red)
=V(2x200/10)
=6.324 sekon

v=gt
=10x6,324
=63.24m/s

tai anda akan menghantam bumi dengan self increasing bobot akibat gaya gravitasi sebesar 1kg x 10kg m/s2 x 200m = 2000 kg

jikalau benda mbenyek rak mutu sekalipun apabila menghantam dengan berat
2 ton pada kecepatan 63.24m/s atau 227,664km/jam dalam 6 detik lebih dikiiiitt

modaaaaaaaaaaarrrrrrr.............!!!!!!!!!!!!!!!

bayangkan betapa (nggilani dan) remuknya orang yang anda cintai ketika tertimpa tai anda

maka dari itu jangan menyuguhkan kotoran anda secara langsung pada orang yang anda cintai ketika anda di ketinggian dan mereka di permukaan bumi.

sekalipun anda sedang emosi tinggi dan lagi marahan..

tememplek by endik kurang luwih jam 11:01 p.m., > ,

cuma teringat masa kemarin

gak ada yang istimewa hari ini
kecuali sarapan yang mundur hingga pukul 9 malam dan wajah cantik sekretaris bos yang jadi notulen kala meeting tadi sore.

rokok sebungkus belum habis. kopi sudah 4 kali nyeduh.

disela sela deru panggilan masuk dari rekan kerja,

sore tadi dua orang sobat beruntun meng-sms saya dengan candaan kami saat dulu ngumpul. benar benar celetukan yang gak up to date, kadaluwarsa dan lawas pol. tersenyum saya membacanya, saya tau maksudnya, mereka minta di telepon.
kangen..?? saya tak berharap begitu.. mereka lelaki sama seperti saya. punya penis.
saya lebih berharap wanita yang menelepon saya

obrolan seakan membuka angan untuk tertawa.

sialnya kebetulan kompie kecil saya melantunkan tembang milik Indra Lesmana. biarkan aku kembali.

terbawa....???? hehe..

"yen kowe nduwe jip kowe arep nglayap karo aku lho. isih eling to..???"

iyo bru.. aku isih eling. mung aku rung duwe jip lho..

menertawai kegilaan kecil ketika bermotor tanpa arah hingga seminggu gak pulang.. ketika matahon meremas tetek bumi, menyeduh kopi sambil melihat mentari yang malu malu menyembul dari sela sela tetek bumi nun jauh di sana, lidah melepuh ketika indomi rebus mendidih dimakan bulat bulat dalam balutan dingin angin, atau ketika mengencingi ATM, hampir semua ATM tanpa penjaga di kota Semarang pernah kami selesaikan dalam semalam, masih banyak lagi hingga hape ini mengingatkan kalau pulsa ini sudah hampir habis.

sore tadi pulsaku masih ada 80an ribu, sekarang tinggal Rp 49,00
fiuuuuhhhhh.....

eh.. pernahkah anda sesaat pengen dunia ini berputar lagi sehingga benar benar memuaskan dan menuntaskan kegilaan kegilaan kecil anda yang sudah terlewat masanya...??

tememplek by endik kurang luwih jam 12:03 a.m., > ,

jablaypun bisa menangis

nangis tak akan menyelesaikan masalah.

kata kata itu tentulah sering kita dengar. terutama ketika kita berada pada suatu masalah yang pelik dan mbundet rak karuan tur nggak ketemu jalan keluarnya.
stop sampai disitu dulu. ini bukan saya cerita kalo saya mau nangis.

malem malem nongkrong sarapan pagi buta dilanjut udad udud sambil nonton jablay (nonton thok lhoo..) adalah adalah suatu kegiatan pelampiasan saya ketika bludreg lembur di kontrakan tercinta. tidak ada yang istimewa pada acara baru saya ini namun yang saya nikmati (selain live foreplay dan koyor koyoran seperti postingan lalu) adalah dinamika kecil kehidupan kota kecil tempat tidur saya ini. kenapa, mengapa, siapa, kapan dan bagaimana selalu menari di otak tumpul saya ini. tergerak untuk mencari membuai saya untuk menikmati permainan otak ini. subyektif sih. mungkin tak senikmat atau seenjoy yang anda rasakan ketika dugeman di diskotik atau cafe atau apalah, anda lebih berpengalaman.

tak ada yang istimewa awalnya kecuali cekikikan dan wajah baru tapi lama dari mas mas, abang abang atau daeng daeng yang bangga diapit beberapa cewek sehingga rela mengeluarkan eketan ewu untuk membelikan sarapan dengan ayam goreng para cewek cewek itu. cubitan di lengan atau pantat adalah bayarannya. bagi (beberapa) pria, wanita adalah segalanya, hehe.. mungkin itu prinsip dasar sehingga hanya dengan gelendotan manja, cewek cewek itu dapat membelikan (dengan keikhlasan mas mas itu) oleh oleh buat teman teman kosnya yang entah bagaimana rimbanya tak hadir dan ikut nggelendot ke mas mas itu.

bodoh..? jelas gak dong.. wanita adalah segalanya...

dipojokan gardu, saya hanyalah seperti malaikat kegelapan yang memperhatikan tingkah polah mereka, tak terganggu pula mereka akan kehadiran seorang malaikat seperti saya ini di sana.

tapi laju kekosongan pikiran saya terhenti setelah telinga ini menangkap dari sudut yang tak jauh dari tempat saya bertapa, seorang wanita mungil nan montok menangis...!!!!
mencoba untuk mencari tahu, saya mengikuti kata demi kata yang terbata bata dan beradu dengan kata lembut rekannya.
"gue nggak ngerti kenapa dia begitu.." lha ngopo to nduk..??
"iya salah lu juga sih.." salah piro to..??
"gue kan udah nurut ama dia.. apa sih yang enggak gue kasih.." lha njaluk opo to nduk..??
"iya dari awal juga gue sudah ngasih tau ma elu, bakal jadi kaya gini.." lha kok nggak ngasih tau saya mbak..??
"tapi gue kan.."
"ya udah.. ya udah..ya udah.. habis mau gimana lagi.."
dateng mendekat lelaki (tetangga saya) sambil memeluk,"ya udah kalo udah terjadi mau gimana lagi.."
"sjkdhalskdja" (ora krungu soale ngomong karo raine ndusel neng pundak)
dari ujung yang berlawanan.."hahaha.. nangis deh lu.. muka habis dijejelin peler ditinggal minggat deh lu.. "
Masya Alloh....
"habis manis sepah dibuaaang...!!!"
balik ke suara lelaki dan cewek cewek yang lagi "saling berpelukan"...
"ya udah gak usah disesalinlah yang ude ya ude.."
" lain kali kalo mo nyari cowok, cari yang bisa ngertiin kita, ngerti kerjaan kita, (jaga pub, escort girl, table girl,-red) gue bisa, masih ada kok laki laki yang gitu, jangan nutupin diri kalo emang kita gitu.."

manusiawi dan kekanakan.. tak berbeda dengan dinamika remaja umumnya, dengan kehangatan dikala seorang sobat sedang jatuh, masih dengan candaan kasar namun esensinya tak jauh berbeda dengan dinamika permasalahan anda, adik atau putera puteri anda. perbedaannya kehangatan persahabatan itu terbalut dengan bumbu cemoohan dan pandangan sebelah mata orang orang yang sempurna saja.

nangis tak menyelesaikan masalah..

nangis hanya pelampisan emosi saja, mungkin perlu ketika emosi anda tak mampu membendung kekacauan yang terjadi.

esoknya tangisan itu terselip entah di binder dokumen mana, yang jelas tawa telah kembali seperti biasanya, dan kata kata "awas lu ya, anjiiing..!!" dengan rona tawa dan malu mencelat keluar ketika masalah itu diusik kembali..

menertawai tangisan ya...???
pernahkah anda menertawai tangisan anda sendiri..??

tememplek by endik kurang luwih jam 10:54 p.m., > ,

sakderengipun kawula nyuwun agunging samudra pangaksami dumateng panjenengan sami, sesepuh pinisepuh, bapak bapak saha ibu ibu, mas mas saha mbak mbak ingkang kersa mampir dhateng papan kawula menika, menawi wonten kalepatan, sedaya klenta klentunipun bilih tumindak lan atur, nyuwun boten dipun dadosaken penggalih, mugi mugi Ngarsa Dalem Sing Ngecat Lombok paring berkah..